Nglesessssss

Acara coffee break telah usai. Peserta workshop kembali masuk ruangan untuk melanjutkan sesi ke 2. Bukannya segar kembali, rasa kantuk langsung terasa menggelayut di kelopak mata. Suara dari pembicara pada sesi 2 ini terdengar semangat, namun tak membangkitkan semangatku. Semakin lama suaranya kudengar, semakin rasa kantuk hendak menghabisiku. Tepukan pada salah satu lututku hampir membuatku […]

Doa untuk Malam

Malam sengaja menyembunyikan kehangatannya, melalui desir angin yang dingin Malam sengaja menyembunyikan kegaduhannya, melalui sunyi sepi yang ditebarnya Malam tak seperti kopi, yang enggan menyembunyikan pahitnya Malam, biarkan tetap seperti itu, yang menidurkan mereka. Amin.

Sebuah Pesan

Selesai makan siang, aku hendak pergi ke toko buku. Mencari beberapa buku yang sudah lama kuinginkan. Waktu itu memang sedang luang. Aku pulang cepat dan makan siang di rumah. Beberapa detik setelah selesai makan, hujan turun, cukup lebat. Beberapa bagian atap rumahku bocor. Aku harus mencari beberapa ember untuk kuletakkan di bagian bawah atap rumah […]

Aku dan Malam

derasnya air parit suara jangkrik kelebat kelelawar kopi yang telah dingin tiga butir coklat berisi kacang almond daun daun basah ranting membeku tanah becek tak ada angin udara dingin bangku kayu lampu jalan aspal tergenang air langit hitam bulan tak tampak bintang tak sanggup lemparkan kerlipnya menembus gumpalan mendung pekik burung malam aku dan malam […]

Waktu

Petang bertandang, kehadirannya telah kutunggu, datang bersama senja yang jatuh pada langit yang kian menjingga. Petang bertandang, kujamu dengan secangkir teh dan biskuit pemberian kekasihku.

Sekelumit Perjalanan Menuju Rumah

Langit pecah, rinai turun menuntun waktu yang beranjak sore. Rencana sudah bulat, carrier telah siap bersandar di punggung. “Kumpul jam 14.30 di rumahmu ndre.” Pada awalnya kami bertiga telah sepakat untuk berkumpul pada waktu yang telah kami tentukan, namun apa daya, situasi berkata lain. Masih ada satu teman yang belum datang. Setelah datang, kami segera […]

Selamat Pagi, Anggi

Aku ingin menunda pagi Meneroka malam dan mengajaknya berdiskusi Kami berdua, aku dan malam, telah sepaham, mengambil tema tentang kamu… Tak kuasa untukku dan malam… Pagi datang terlalu cepat, tak bisa diperlambat Namun, tanpa pagi aku tak bisa mengucapkan “Selamat pagi, Anggi …. ‘ Diantara malam yang menua dan pagi, 12 Januari 2016

Purnama Kedua di Bulan Juli

Pada malam aku bertanya tentang langit berwajah tenang Langit malam terasa teduh, ciptakan bayang tak tersentuh… Langit malam tak terlalu silau, kadang cukup kemilau… Padaku malam berkata tentang langit berwajah tenang Langitku memang teduh dan bayangnya sulit untuk disentuh… Langitku memang kemilau, tapi tak membuat silau Kuhentikan tanyaku pada malam, tatkala malam lanjutkan lamunannya… Ketika […]